Entri Populer
-
Kurap Merupakan infeksi jamur yang berkembang di lapisan atas kulit Anda. Ditandai dengan gatal dan ruam melingkar merah. Juga di...
-
1. Memar Karena Benturan Bahan : - Jahe secukupnya - Kencur secukupnya Caranya: Jahe dan kencur di parut campurkan lalu bubuhkan di bag...
-
Dandang Gendis Bantu Normalkan Gula Darah Dandang Gendis (Clinacanthus nutans) TERKAIT: 5 Ramuan Alami Antimag Sirsak Bisa Obati Kank...
-
Khasiat Ketumbar dalam Serat Centhini shutterstock TERKAIT: Rempah Herbal yang Wajib Ada di Dapur Cantik dan Sehat Berkat Rempah - ...
-
Pepaya Sehatkan Sperma Selain kaya akan vitamin C, pepaya juga mengandung serat makanan. Pepaya dipercaya dapat memerangi cacing usus,...
-
1. Rematik/Radang Sendi Rematik merupakan Penyakit yang menyerang sendi, rematik merukapan penyakit yang tidak dianggap remeh karena sipe...
-
Buah Naga Kuatkan Fungsi Ginjal SHUTTERSTOCK Kandungan air dan seratnya tinggi, merupakan sumber antioksidan, dan rendah kalori. TERK...
-
Labu Siam Singkirkan Sembelit Siapa yang mau jika harus mengalami sulit buang air besar? Tidak ada pastinya. Cobalah labu siam untuk ...
-
Jus Delima Cegah Kanker Prostat Buah delima atau pomegrante kini mulai banyak dijual dan dikemas dalam botol sebagai minuman. Sela...
-
Meski Tinggi Omega 3, Hati-hati Konsumsi Ganggang Laut Ganggang laut atau alga ternyata sangat baik dikonsumsi sebagai pemenuh kebu...
Home
Rabu, 02 Maret 2011
Asparagus Anti Kangker dan Penuaan
Asparagus, Antikanker dan Antipenuaan
Selain enak dimakan tanaman asparagus ternyata juga berkhasiat bagi kesehatan.
Ia terdefinisi memiliki protein yang disebut histon yang diyakini aktif dalam mengendalikan pertumbuhan sel atau penangkal kanker.
US National Cancer Institute juga melaporkan asparagus adalah makanan yang diuji mengandung glutathione tinggi, yang dianggap salah satu antioksidan yang sangt aktif dan ampuh dalam melawan penuaan serta menangkal kanker.
Glutathione adalah protein kecil yang terdiri dari tiga asam amino; sistein, asam glutamat, dan glisin. Glutathione terlibat dalam detoksifikasi. Ia mengikat racun-racun yang larut dalam lemak, seperti logam berat, pelarut, dan pestisida. Sebab itu glutathione memberi perlindungan dari kanker jenis tertentu.
Asparagus telah terbukti sangat membantu dalam menyembuhkan berbagai jenis kanker seperti penyakit Hodgkin yang merupakan jenis kanker kelenjar getah bening, kanker kandung kemih, kanker paru-paru dan kanker kulit.
Selain itu nilai plus asparagus ada pada kandungannya yang tidak mengandung lemak, kolestrol, dan rendah Natrium. Asparagus juga mengandung asam folat yang tinggi dan merupakan sumber kalium, serat, vitamin B6, vitamin A dan C, dan thiamin yang baik.
Inilah salah satu resep asparagus yang diolah dengan omelet dan tambahan daging asap.
Bahan:
4 butir telur ayam
1/2 sdt merica bubuk
1 sdt garam
50 ml susu cair
1/2 sdm mentega
10 batang asparagus muda, blansir
2 lembar daging asap/beef bacon, potong-potong, tumis hingga kering
Cara membuat:
1. Kocok telur bersama garam, merica dan susu hingga berbuih. Panaskan wajan datar 18 cm. Olesi sedikit mentega. Tuangkan telur ke dalam wajan.
2. Taburi daging asap, dan susun asparagus mengelilingi wajan. Kecilkan api, tutup wajan, dan masak hingga seluruhnya matang, Angkat. Sajikan dalam keadaan panas.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar